RPMSuper.com – Mobil modern mengandalkan radiator sebagai sistem pendinganan mesin. Karena sekarang ini masih menjadi pilihan yang efektif.

Kali ini akan kita bahas Kelebihan Pakai Flush Air Radiator Mobil. Apakah Perlu Pakai Radiator Flush setiap ganti air coolant?

Air coolant sendiri memiliki fungsi yang penting. Air coolant berfungsi untuk menjaga suhu mobil agar tetap stabil.

Namun, air coolant juga perlu diganti secara berkala. Karena kemampuannya akan berkurang seiring pernggunaan.

Kelebihan Pakai Flush Air Radiator Mobil

Fungsi dari flush air radiator adalah untuk menghilangkan kerak atau karat yang menempel pada sistem pendingin mobil.

Dalam hal ini adalah menyangkut seluruh saluran yang akan dilewati coolant termasuk water jacket.

Radiator flush mobil ini sifatnya abrasif. Yang akan bekerja ke seluruh saluran sistem pendingin untuk mengangkat kotoran. Baik berupa kerak ataupun karat yang menempel pada permukaan logam.

Kelebihan Pakai Flush Air Radiator Mobil ini saluran radiator menjadi lebih bersih. Sehingga mengurangi resiko terjadinya mampet pada saluran radiator.

Selain itu, juga dapat mengangkat kerak yang mengendap. Yang mana juga dapat memperlancar sirkulasi air coolant pada motor. Sehingga suhu mobil tetap terjaga dengan baik.

BACA JUGA :

Cara Pakai Radiator Flush Mobil

Cara Pakai Radiator Flush Mobil

Setelah mengetahui Kelebihan Pakai Flush Air Radiator Mobil. Kita akan bahas cara pakainya. Sebenarnya setiap produk memiliki cara pakai yang cukup berbeda.

Sehingga ada baiknya sobat perhatikan cara pakai yang ada dikemasan. Agar dapat memaksimalkan keungungan pakai flush radiator ini.

Berikut adalah Cara Pakai Radiator Flush Mobil dari merek Master.

  1. Buang air radiator dalam kondisi dingin. Dengan membuka lubang pembuangan di bagian bawah radiator.
  2. Tuangkan satu botol master radiator super flush. Lalu isi radiator dengan air bersih sampai penuh. Namun biarkan mulut radiator tetap terbuka.
  1. Hidupkan mesin. bila air radiator berkurang isi hingga penuh. Lalu tekan pedal gas untuk mempercepat sirkulasi air dalam radiator. Biarkan mesin hidup selama 10-15 menit (rpm 1.000 – 1.500).
  2. Matikan mesin. lakukan langkah nomor 1. Tunggu hingga air tidak keluar lagi. Air yang keluar akan berwarna keruh atau kecoklatan.
  3. Kemudian lakukan pembilasan dengan menyambungkan selang air pada mulut radiator dengan keran air. Hidupkan mesin dan biarkan air mengalir sampai bersih. setelah bersih tutup lubang pembuangan.
  4. Tuangkan cairan radiator / radiator coolant ke dalam radiator. Selesai.

Apakah Perlu Pakai Radiator Flush?

Apakah Perlu Pakai Radiator Flush?

Sebenanrya menggunakan flush air radiator ini tidaklah wajib. Hanya sebagai tambahan saja.

Karena dari sisi harga, harga flush radiator cukup beragam. Ada yang murah, mulai dari Rp14 ribuan saja.

Namun, cocok untuk sobat yang mobilnya lebih dari 1-2 tahun tidak mengganti air radiator,

Mungkin juga sobat bisa gunakan secara berkala agar komponen dalam radiator tetap bersih.

Sobat juga gunakan radiator flush ini jika sebelumnya menggunakan air biasa.

Karena sifatnya yang abrasif. Penggunaan flush air radiator juga tidak boleh terlalu sering.

Nah, setelah mengetahui apa saja Kelebihan Pakai Flush Air Radiator Mobil. Juga cara menggunakan radiator flush.

Simak artikel terbaru :

Bagikan: