RPMSUPER.COM – ECU merupakan otak dari kendaraan sepeda motor karena mengatur segala jalannya kendaraan termasuk merupakan otak dari semua perangkat eletronik yang menempel pada kendaraan. Tanpa ECU mungkin sepeda motor tidak akan bisa bekerja (ECU hanya terdapat pada motor dengan pengkabutan injeksi) ECU Magneti Marelli
Pada balapan kasta tertinggi di dunia, MotoGP juga membutuhkan ECU sebagai otak dari kuda besi. Pada musim yang akan datang, yaitu pada musim 2016/2017 MotoGP akan melaksanakan penyeragaman ECU.
Hal ini ditujukan tidak lain tidak bukan untuk membuat team dan pembalap bisa lebih setara. Seperti yang kita tahu bahwa akhir-akhir ini MotoGP hanya dikuasai tim itu-itu saja yang menjadikan MotoGP kurang menarik. Tim-tim satelit dan kelas open hanya menjadi pemanis saja karena kalah saing dengan tim pabrikan.
ECU yang disediakan dari Dorna sendiri adalah ECU Magneti Marelli buatan negara Italia. Penggunaan ECU ini diMotoGP bukan yang pertama kali, karena sudah ada beberapa tim yang sudah menggunakan ECU ini sebelum diwajibkan menggunakan ECU yang seragam pada musim yang akan datang.
Dua hari setelah balapan pamungkas di sirkuit Valencia, Spanyol para tim mencoba perangkat baru yang akan dipakai dibalapan musim depan. Para tim tidak hanya mencoba ECU baru, tetapi juga kembali mencoba ban dari supliyer baru, yaitu Michellin dan ukuran ban yang baru yang dulunya berukuran 16,5 inci sekarang menjadi 17 inci.
Tim-tim besar juga sudah memberikan review tentang hasil penggunaan ECU Magenti Marelli ini. Seperti tim Repsol Honda,Yamaha Movistar, dan Ducati Corse. Mereka memiliki hasil yang bisa dibilang sama walau sejatinya mereka mereka memiliki sedikit perbedaan. Bisa dibisa dibilang lagi mereka mempunyai hasil yang tidak jauh beda :mrgreen: .
Nah, sekarang kita simak yuk review beberapa tim yang sudah disebutkan diatas :D
Review Tim MotoGP Tentang ECU Magneti Marelli
Review Tim Repsol Honda
Pada tes yang dilaksanakan dua hari pasca balapan di Valenci, Spanyol tim ini menjadi yang tercepat dengan menggunakan ECU Mageneti Marelli. Sayangnya, dalam menggunakan ECU ini tim Honda mengalami beberapa masalah yang membuat mekanik harus bekerja keras untuk menemukan settingan yang sempurna. Hal ini cukup sulit untuk mekanik Honda karena dalam 10 tahun terakhir Honda membuat ECU sendiri.
Dani Pedrosa berpendapat ” Sampai akhir tes belum bisa mendapatkan base map optimal.Kendalanya aneh,seperti wheelie yang tiba-tiba muncul saat putaran gas stabil. Ini harus dibenahi karena membuat putaran waktu tidak konsisten. Sayangnya kita belum menemukan akar masalah ini” .
Yup, begitulah pernyataan Dani Pedrosa yang menggunakan langsung ECU Magneti MArelli di RCV-nya. Begitu juga dengan rekan tim Pedrosa, yaitu Marc Marques. Marc juga menemukan hal yang salah yang membuatnya kerepotan saat keluar dari tikungan. Sama dengan tim Pedrosa,t im Marc juga belum menemukan akar masalahnya :o .
Review Tim Ducati Corse
Di kubu tim Ducati juga mendapatkan PR yang harus diselasaikan sendiri, yaitu mendapatkan banyak slide dan wheelie seperti yang sama-sama diungkapkan oleh kedua pembalap mereka, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso. Kedua pembalap tersebut juga mengungkapkan hal tersebut yang membuat catatan waktu mereka menurun.
Berikut merupakan pernyataan dari Andrea Iannone ” Slide dan wheelie terasa lebih intens.Ini mengurangi banyak waktu putaran di sirkuit. Namun, untuk balapan ini sangat menyenangkan. Saya sangat menikmati bagian ini. Namun, saya juga akan improve agar catatan waktu bisa kembali cepat.”
Sedangkan berikut adalah pernyataan Andrea Divizioso “Jujur saya tidak terlalu senang dengan hasil akhir tes ini. Namun, secara keseluruhan merasa baik dan punya potensi dengan dua hal baru ini. Semoga semua masukan saya saat uji oba bisa mempercepat waktu pengembangan.”
Walaupun tim ini sudah menggunakan ECU Magenti Marelli ini. Bukan berarti tidak menemukan masalah pada motor pembalapnya karena ECU yang digunakan pada musim yang akan datang berbeda dengan ECU yang mereka gunakan musim ini. Jadi harus memulai dari awal lagi.
Review Tim Yamaha Movistar
Pada tim yang diperkuat oleh Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi ini juga menemui beberapa masalah dalam menggunakan ECU Magneti Marelli ini. Walaupun Yamaha tidak hanya mencoba perangkat baru ini, tetapi yang menjadi perhatian utama mereka adalah ECU ini karena masalahnya cukup membuat mekanik pusing.
Berikut adalah pernyataan Valentino Rossi tentang penggunaan ECU baru ini “Banyak sekali yang kita hadapi. Khususnya pada saat engine brake, akselerasi, kontrol traksi dan wheelie. Di hari kedua kita dapat melakukan banyak peningkatan. Semua cuma butuh waktu.”
Yup, masalah yang mereka temui membuat catatan waktu yang merkea torehkan mengalami penurunan. Terlebih yang disebabkan oleh slide yang berlebih dan wheelie yang sulit dikontrol oleh pembalap. Selain masalah ECU, dua pembalap Yamaha juga sepakat mengalami masalah pada ban baru, yaitu kurang mendapat grip yang bagus di ban depan.
—
Last..Jika kita ambil kesimpulan kebanyakan dari mereka mengalami wheeli yang sulit dikontrol dan slide yang berlebih.Terjadinya slide yang berlebih mengingatkan pada balapan saat tahun 2008 dimana terdapat slide dan wheeli yang sulit dikontrol.
Semoga semua tim yang ada di MotoGP cepat mendapatkan masalah dan solusinya agar balapan pada musim yang akan dapat bisa menjadi lebih seru karena menggunakan ECU yang seragam dan semoga balapan tidak hanya dikuasai oleh tim pabrikan utama saja. Sekian mohon undur diri semoga berguna dan bermanfaat :D . RPMSUPER.COM – ECU Magneti Marelli
jos lek…. :D
:D
harusnya tambah seru
iya kang :D
iya om :D
Semoga tim besar terus bermasalah dan tim kecil langsung cocok dengan ECU ini, biar race nya jadi seru… :mrgreen:
http://komputermotor.com/2015/11/22/marquez-tangan-saya-sudah-terulur-kapanpun-rossi-mau/
wah ini :D
josss lek mantab tenann
Indri Barbie
lhah kok sampe indri barbie om ? :o
Yamaha keok…..kacian deh loe…bajak sana teknisi Magneti Marelli utk remapping programmer…