RPMSUPER.COM – Penggunaan awalah adalah sebuah kewajiban saat berkendara dengan sepeda motor. Jenis helm sendiri ada sangat banyak. Belum lagi pabrikan yang membuat helm. Pada kesempatan kali ini akan saya bahas Perbedaan Helm Palsu dan Replika.
Mungkin beberapa orang masih berpikir bahwa setiap helm replika adalah helm palsu. Namun, hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Helm-helm yang palsu banyak beredar di pasar dengan menyasar orang yang awam. Bisa juga menyasar orang dengan budget yang relatif rendah.
Perbedaan Helm Palsu dan Replika
Helm Palsu
Helm palsu adalah helm yang secara bentuk dan corak sama persis dengan yang asli. Namun, proses produksi dan atau distribusi produk tidak dilakukan oleh pemegang merek helm yang bersangkutan. Tentu saja produsen helm palsu ini mengincar orang awam yang tergiur suatu helm dengan harga yang jauh lebih murah.
BACA JUGA : Perbedaan Helm Berkualitas dan Tidak
Helm palsu tidak harus mengkloning merek atau produk yang mahal. Sekarang ini banyak helm seperti INK Centro yang dipalsukan. Tentu saja dari harga berbeda cukup signifikan. Helm ini laku pada orang-orang yang masih memiliki mindset menggunakan helm agar tidak kena tilang. Tidak peduli kelas berapa helm tersebut. Mau kW 1,2,3 atau bahkan super. Tetap saja itu helm palsu
Namun, helm palsu ini tidak memiliki standar keamanan yang memadai. Menggunakan helm bukan mencegah kita dari kematian. Tapi, meminimalisir resiko cidera yang akan diterima. Helm-helm seperti ini hanya mengejar bentuk dan corak yang serupa dan kemudian cukup menempel logo atau merek helm yang hendak ditiru.
Tentu saja mereka tidak memikirkan standar keamanan. Karena melakukan pengetesan sendiri juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Padahal produsen seperti ini hanya berorientasi pada profit saja.
Secara fisik helm ini cukup mudah dibedakan dengan versi yang asli. Mulai dari kualitas material, kerapian finishing dan tentu saja harganya. Ada baiknya tetap aware agar tidak mendapatkan barang palsu dengan harga asli.
Helm Replika
Sebenarnya helm replika sendiri dibagi menjadi dua. Yang pertama adalah replika yang legal dan juga replika yang ilegal. Perbedaan Helm Palsu dan Replika. Jika pada helm palsu helm dibuat semirip mungkin dan juga menggunakan nama atau merek yang bersangkutan. Sedangkan untuk helm replika meniru secara bentuk dan atau motifnya. Namun, masih menggunakan merek mereka sendiri.
Helm Replika Ilegal
Hal yang baru-baru ini kita dengar ada pada dehlm DQL. Helm ini mungkin adalah salah satu bentuk replika ilegal atau rip-off, Sebab, secara bentuk dan grafisnya meniru dereta produk dari AGV. Hal ini sebenarnya bukanlah hal legal apalagi jika bentuk helmnya sudah dipatenkan. Juga grafis yang persis sama juga melanggar hak intelektual.
Perbedaan Helm Palsu dan Replika selanjutnya adalah pada marketnya. Pada helm replika yang ilegal biasa mencari orang yang mengerti helm yang branded. Tapi, memiliki budget yang terbatas. Mengingat harga-harga helm rip-off ini tidak terlalu murah.
Misalnya saja DQL replika AGV Soleluna harganya hanya Rp 1,5 jutaan. Dengan budget tersebut kita sudah bisa mendapatkan merek lokal yang asli. Yang secara kualitas dan keamanannnya sudah pasti. Tingkat keamanan helm rip-off seperti ini juga cukup pertanyakan.
Helm Replika Legal
Jenis helm replika yang selanjutnya adalah replika tapi legal. Biasanya produksi dan distribusinya dilakukan oleh pemegang merek yang menirukan motif dari seseorang atau suatu hal. Tentu saja sudah ada kerjasama yang resmi dan memiliki kesepatan satu sama lain.
Perbedaan Helm Palsu dan Replika legal adalah tidak ada pihak yang dirugikan. Pada helm palsu pemegang merek asli bisa saja mengalami kerugian. Pada helm replika yang legal sama-sama untung karena sudah ada kontrak satu sama lainnya.
BACA JUGA : Helm Fullface Harga Rp 500.000 an
Misal saja pada line-up helm KYT motif replika pembalap MotoGP. Contoh; KYT NX-Race Replika Aleix Espargaro, KYT TT-Course Replika Jaume Masia. Brand-brand besar lainnya juga menurunkan motif yang sama dari pembalap yang terikat dalam kontrak merek. Misalnya Shoei X-14 Marquez Replika dan lainnya.
So itulah artikel tentang Perbedaan Helm Palsu dan Replika. Kita sebagai pengguna ada bijaknya tetap menggunakan barang yang asli. Selain menyangkut untuk keamanan berkendara kita sendiri. Juga untuk mengaresiasi produsen helm yang sudah membuat helm dengan susah payah. Pada sisi lain juga tetap membantu industri ini tumbuh dan ke depannya ada inovasi baru yang dikeluarkan – RPMSUPER.COM